Thursday, July 19, 2007

Misteri Istana Sriwijaya


“Setengah jam lagi kita akan sampai dirumah kan Yah?” tanya Gilang setelah melihat tanda batas kota Jambi. ” Berarti Aku akan segera bertemu Andi sahabatku ah... tak sabar lagi rasanya” sambung Gilang pada Ayah. ”Dan jangan lupa Nak kamu juga akan ketemu sama burung beonya Andi yang nakal itu lho ” sahut Ibu.

”Hi....hi....ibu rupanya belum lupa ya sama Jack burung beonya si Andi, Jack itu nggak nakal Bu Cuma dia suka sekali makan makanan buatan Ibu jadi kalau lihat ibu bawa makanan dalam piring buat ayah pasti dia mulai mencari-cari kelengahan ibu buat ikut mencicipi makanan ibu yang lezat”. ” Wah kamu bisa aja Gilang membikin orang senang, kayaknya bakat ayahmu menurun ke kamu tuh”.

” Ha...ha.... Gilang nggak asal memuji, memang kenyataannya masakan ibu itu sangat lezat. Ibu ingat waktu kita mengundang keluarga Pak Handoko untuk makan malam? Besoknya Pak Handoko memuji-muji masakan Ibu, sambil minta bantuan kalau nanti ada hajatan di rumahnya mohon ibu bersedia membantu Bu Handoko menyiapkan masakan spesial katanya. Tapi si Jack itu memang cerdik bu, pernah Ayah lihat Anjing Herder milik Pak Burhan tidak berdaya dibuatnya bahkan kemudian lari ke dalam rumah karena telah mengganggu sarangnya si Jack”.

1 Comments:

At 5:15 pm , Anonymous Anonymous said...

Kris.. apa kabar? Lama nggak kedengeran.. :-)

 

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home

  • superannuation australia